Narkoba yaitu singkatan dari Narkotika, Psikotropika, dan Bahan Adiktif berbahaya lainnya adalah sesuatu yang saat ini marak dikonsumsi apalagi di kalangan anak – anak remaja. Banyak dari anak remaja yang kurangnya pendidikan dan edukasi mengenai efek samping narkoba ini.
Narkotika dapat menyebabkan ketergantungan (adiksi) bagi para penggunanya. Banyak dari generasi muda yang tidak tahu apa yang akan terjadi pada otak mereka karena terlalu sering mengkonsumsi narkoba.
Alasan Generasi Muda Konsumsi Narkotika
Ada beberapa alasan utama bagi para generasi muda mengkonsumi obat – obatan terlarang seperti ini. Yang pertama dan yang paling sering terjadi adalah karena ajakan teman. Banyak yang terpengaruh pada pertemanan dan pergaulan yang salah. Hal ini menyebabkan si anak tersebut merasa mengkonsumi narkoba adalah hal yang “wajar” karena memiliki teman – teman serupa.
Yang kedua adalah karena ingin terlihat keren. Banyak dari generasi muda yang merasa memakai narkoba untuk terlihat lebih hebat dibandingkan teman – teman seumurannya. Padahal hal tersebut sama sekali tidak keren bahkan terlihat NORAK.
Alasan ketiga adalah tekanan, depresi, stres. Memiliki masalah hidup dapat menyeret seseorang ke dunia narkotika. Hal ini disebabkan para generasi muda yang minim edukasi merasa bahwa dengan memakai narkoba maka masalahnya dapat hilang dari pikirannya. Ya, masalah memang hilang dari pikiran mereka tetapi tidak hilang di dunia nyata.
Tetapi satu hal yang paling utama adalah kenapa para generasi muda berani mengonsumi narkoba dikarenakan minimnya edukasi dan kesadaran tentang bagaimana narkoba bisa membahayakan otak. Tentu saja anda tidak ingin efek narkoba ini berdampak seumur hidup anda, bukan?
Dampak Narkoba Pada Otak
-
Mengubah sel saraf dalam otak
Zat – zat dalam narkoba dapat memicu perubahan pada sel saraf dalam otak yang kemudian akan mengganggu komunikasi antar sel saraf. Bahkan setelah berhenti konsumsi narkoba, efek ini akan terus berkepanjangan.
Intinya adalah pemakai narkoba akan menjadi lemot, lelet, lambat karena fungsi kerja otak yang sudah terganggu oleh efek narkoba tersebut.
-
Picu Otak Kerja Lebih Keras
Narkoba dapat memengaruhi perilaku seseorang sehingga dapat memicu otak bekerja lebih keras. Hal ini membuat pengguna narkoba menjadi sulit tidur, gelisah, jantung berdebar cepat, dan tekanan darah meningkat.
-
Sering Berhalusinasi
Salah satu narkotika yang dapat menyebabkan halusinasi adalah ganja dan LSD. Hal ini sangat berbahaya karena dapat mengubah persepsi ruang dan waktu, serta daya khayal yang meningkat.
Setelah mengetahui apa yang dapat terjadi pada otak anda setelah mengonsumi narkoba, apakah anda masih ingin mencoba?